HTML
-
Sejarah
HTML
Pada tahun 1980 seorang ahli fisika, Tim Berners-Lee, dan juga seorang kontraktor di CERN (Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir) mengusulkan dan menyusun ENQUIRE, sebuah sistem untuk ilmuwan CERN dalam membagi dokumen. Sembilan tahun kemudian, Berners-Lee mengusulkan adanya sistem markah berbasis internet. Berners-Lee menspesifikasikan HTML dan menulis jaringan beserta perangkat lunaknya di akhir 1990. Di tahun yang sama, Berners-Lee dan Robert Cailliau, insinyur sistem data CERN berkolaborasi dalam sebuah permintaan untuk pendanaan, namun tidak diterima secara resmi oleh CERN. Di catatan pribadinya sejak 1990 dia mendaftar "beberapa dari banyak daerah yang menggunakan hypertext" dan pertama-tama menempatkan sebuah ensiklopedia.
Penjelasan pertama yang dibagi untuk umum dari HTML adalah sebuah dokumen yang disebut "Tanda HTML", pertama kali disebutkan di Internet oleh Tim Berners-Lee pada akhir 1991.Tanda ini menggambarkan 18 elemen awal mula, versi sederhana dari HTML. Kecuali untuk tag hyperlink, yang sangat dipengaruhi oleh SGMLguid, in-house Standard Generalized Markup Language (SGML) berbasis format dokumen di CERN. Sebelas elemen ini masih ada di HTML 4.
HTML adalah bahasa markah yang digunakan peramban untuk menafsirkan dan menulis teks, gambar dan bahan lainnya ke dalam halaman web secara visual maupun suara. Karakteristik dasar untuk setiap item dari markah HTML didefinisikan di dalam peramban, dan karakteristik ini dapat diubah atau ditingkatkan dengan menggunakan tambahan halaman web desainer CSS. Banyak elemen teks ditemukan di laporan teknis ISO pada tahun 1988 TR 9537 Teknik untuk menggunakan SGML, yang pada gilirannya meliputi fitur bahasa format teks awal seperti yang digunakan oleh komandan RUNOFF dikembangkan pada awal 1960-an untuk sistem operasi: perintah-perintah format ini berasal dari perintah yang digunakan oleh pengetik untuk memformat dokumen CTSS secara manual. Namun, konsep SGML dari markah umum didasarkan pada unsur-unsur daripada hanya efek cetak, dengan pemisahan struktur dan markah juga; HTML telah semakin bergerak ke arah ini dengan CSS.
-
Keungulan
HTML
Dokumen HTML mirip
dengan dokumen tulisan biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah tulisan
bisa memuat instruksi yang ditandai dengan kode atau lebih dikenal
dengan TAG tertentu. Sebagai contoh jika ingin membuat tulisan
ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka
penulisannya dilakukan dengan cara:
<b>
TAMPIL TEBAL</b>
. Tanda <b>
digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh
tulisan yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b>
untuk menonaktifkan cetak tebal tersebut. HTML lebih menekankan pada
penggambaran komponen-komponen struktur dan format di dalam halaman
web daripada menentukan penampilannya. Sedangkan penjelajah web
digunakan untuk menginterpretasikan susunan halaman ke gaya built-in
penjelajah web dengan menggunakan jenis tulisan, tab, warna, garis,
dan perataan text yang dikehendaki ke komputer yang menampilkan
halaman web. Salah satu hal Penting tentang eksistensi HTML adalah
tersedianya Lingua franca (bahasa Komunikasi) antar komputer
dengan kemampuan berbeda. Pengguna Macintosh
tidak dapat melihat tampilan yang sama sebagaimana tampilan yang
terlihat dalam pc berbasis Windows. Pengguna Microsoft
Windows pun tidak akan dapat melihat tampilan yang sama
sebagaimana tampilan yang terlihat pada pengguna yang menggunakan
Produk-produk Sun
Microsystems. namun demikian pengguna-pengguna tersebut dapat
melihat semua halaman web yang telah diformat dan berisi Grafika
dan Pranala.-
keunggulan lainnya
Membuat Pranala.
Mengintegerasikan berkas suara dan rekaman gambar hidup.
Membuat form interaktif.
#Untuk HTML 4 Strict
<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01//EN"
"http://www.w3.org/TR/html4/strict.dtd">
<html>
<head bgcolor=black text=white>
<title>Selamat Datang HTML</title>
</head>
<body>
<p>Halo dunia!</p>
</body>
</html>
#Untuk HTML 5
<!DOCTYPE HTML>
<html>
<head style="background-color: black; color: white;">
<title>Selamat Datang HTML</title>
</head>
<body>
<p>Halo dunia!</p>
</body>
</html>
<head style="background-color: black; color: white;">
<title>Selamat Datang HTML</title>\>
</head>
<body>
Halo dunia! </body>
</html> </source>-
markah/tanda
Head
Dokumen HTML diapit oleh tag<HEAD></HEAD>
.
Di dalam bagian ini biasanya dimuat tag TITLE yang menampilkan judul
halaman pada titlenya browser. Selain itu Bookmark juga menggunakan
tag TITLE untuk memberi mark suatu web site. Browser menyimpan
“title” sebagai bookmark dan juga untuk keperluan pencarian
(searching) biasanya title digunakan sebagai keyword. Header juga
memuat tag META yang
biasanya dapat digunakan untuk menentukan informasi tertentu mengenai
dokumen HTML. Anda bisa menentukan author name, keywords, dan lainnya
pada tag META.Contoh:
<meta name="author" content="ubuntu-online">
Body
Bagian BODY, yang dinyatakan dengan tag<BODY>…</BODY>
,
merupakan tubuh atau isi dari dokumen HTML dimana anda meletakan
informasi yang akan ditampilkan pada browser.Tag
HTML tidak membedakan penggunaan huruf besar ataupun huruf kecil dari suatu elemen. Suatu elemen HTML terdiri dari tag-tag beserta teks yang ada dalam tag-tag tersebut. Tag ini dinyatakan dengan tanda lebih kecil (<) dan tanda lebih besar (>).Tag biasanya merupakan suatu pasangan yang disebut dengan:
-
Tag awal, dinyatakan dalam bentuk <nama tag>
-
Tag akhir, dinyatakan dalam bentuk </nama tag>
Contoh: untuk menampilkan teks dalam format teks miring Teks ini terlihat miring di browser anda dengan perintah HTML
<i>Teks
ini terlihat miring di browser Anda</i>
Atribut
Tag awal bisa memiliki beberapa buah atribut yang menyatakan karakteristik dari tag tersebut. Misalnya,<P
STYLE="text-align:left">
digunakan untuk membuat
rata kiri suatu paragraf. Tag yang digunakan adalah <P>
dan atribut yang menyertainya adalah STYLE dengan nilai
"text-align:left". Nilai atribut STYLE ditulis dalam bahasa
CSS.Semoga bisa dimengerti dan semoga bermanfaat..!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar